Dampak Memakai Jasa Followers Facebook Harus Anda Ketahui
Trik instan seperti pakai jasa followers Facebook sebetulnya tidak efektif. Itu hanya akan menampilkan statistik palsu yang akan merugikan kedua belah pihak.
Pihak publik atau calon target pasar juga akan sangsi, dan Anda selaku pemilik pages juga akan kontraproduktif. Cara-cara pragmatis semacam ini sebenarnya menyimpan bahaya yang cukup ngeri.
Dampak Memakai Jasa Followers Facebook
Ada dua potensi bahaya yang bisa menyerang akun Anda jika ketahuan pakai followers fiktif. Hal ini tentunya menjadi peringatan agar tidak sekali-sekali mencoba jalan pintas yang tidak etis ini.
1. Trust Issue Pelanggan
Bila rata-rata tingkatan keterlibatan (engagement) per postingan Facebook merupakan 0,09%, itu sudah cukup masif sebetulnya. Dengan 1 juta pengikut, tentu Facebook pages mempunyai paling tidak 90.000 pengunjung.
Selaku pelanggan, apa yang terlintas di benak Anda ketika memandang Facebook pages yang mempunyai 1.000.000+ pengikut, namun minim session? Tentu banyak persepsi curiga akan membuncah dalam kepala.
Ketika Anda beli followers Facebook palsu, Anda mengirimkan pesan yang salah kepada pelanggan Anda. Itu melukai integritas yang Anda bangun, serta membuat Anda terlihat pesimistis. Tampak seakan Anda bakal berbuat apa saja buat menang.
Tanyakan pada diri Anda dengan memposisikan diri sebagai seorang pelanggan. Apakah Anda mau berbisnis dengan merk yang sangat mau menang, apalagi menipu prosesnya cuma buat jadi pemuncak?
Anda tidak butuh mencari jauh-jauh buat menciptakan jawabannya. Sehabis pelanggan Anda yang sesungguhnya memandang keterputusan antara jumlah pengikut Facebook Anda serta jumlah keterlibatan posting Anda, mereka akan kesal.
Integritas Anda akan jadi pertaruhannya. Sangat gampang buat menipu sistem, mengganggu integritas merk Anda, serta menghancurkan keyakinan pelanggan Anda. Seluruhnya bisa Anda dapatkan sekaligus kala Anda pakai jasa beli followers Facebook.
FollowIndo SMM Panel dan banyak social media marketing lainnya mengamini fenomena satu ini. Kehilangan pelanggan, terlebih ketika akan mengawali usaha, tentu akan jadi pukulan berat. Beban yang dipikul berikutnya justru berlipat ganda.
Selain merintis ulang citra anyar, juga mesti membangun kembali integritas yang hilang. Dan integritas adalah mahal harganya. Jangan sekali-kali melegonya dengan buaian cara instan untuk dapat popularitas semu.
2. Mendapat Sanksi
Apakah ilegal membeli followers atau likes Facebook buat pages Anda? Kami akan beri contoh riilnya. Mengertikah Anda kalau Facebook baru-baru ini bekerja sama dengan industri yang menjual suka palsu di Instagram?
Tiga orang yang ikut serta dalam pembedahan ini dilarang dari layanan beli followers Facebook. Plus, mereka wajib membayar $500.000 untuk kompensasi. Ini tentu jadi suatu peringatan tersendiri.
Direktur penegakan serta litigasi platform Facebook, Jessica Romero, berkata bahwa Facebook berencana buat menargetkan apa saja yang merecoki keselamatan penggunanya. Apakah itu sebab alasan personal, penipuan, ataupun data yang menyesatkan pada platform.
Anda bakal dihukum oleh pihak Facebook sebab Anda melanggar pedoman Facebook. Pengikut spam Anda bakal segera dihapus oleh Facebook. Ini tentunya amat merugikan, sebab citra yang Anda bangun akan terkikis runtuh seketika.
Ini tidak mengherankan, mengingat Facebook menghapus lebih dari 1 miliyar akun palsu pada tahun 2018 saja. Jumlah tersebut pastinya bertambah dalam empat tahun terakhir ini.
Facebook terus bersungguh-sungguh dalam menegakkan pedomannya terhadap spam serta penipuan. Jangan buang duit Anda cuma-cuma. Facebook bakal segera menghapus data dan memberi sanksi jika Anda kedapatan pakai jasa followers Facebook fiktif.