Alternatif Cara Beli Subscriber YouTube yang Bisa Dilakukan

Tindakan beli subscriber YouTube sebenarnya adalah kewenangan masing-masing konten kreator. Hanya saja, cara tersebut bukan saja tidak etis, namun juga tidak efisien. Autentisitas kanal YouTube Anda jadi kurang orisinil.

Akibatnya, penonton pun juga akan meragukan kanal Anda. Menggunakan cara instan tapi mengharapkan hasil yang lebih masif. Sangat bertolak belakang keduanya.

Alternatif Cara Beli Subscriber YouTube

Daripada beli dari jasa subscriber YouTube, lebih baik optimalisasikan kanal Anda dengan cara-cara yang lebih otentik. Kami akan menjelaskan dua cara optimalisasi yang bisa Anda aplikasikan pada kanal Anda.

1. Akun Medsos

Ini berarti promosi silang di Twitter, Instagram, Pinterest, Facebook—di mana juga Anda mempunyai komunitas penggemar yang telah lahir. Ini dapat sesederhana mendesak orang buat cek kanal YouTube di bio Instagram FollowIndo SMM Panel atau akun medsos lainnya.

Memposting video terkini Anda merupakan metode hebat yang lain buat menarik orang ke saluran YouTube Anda. Instagram Stories sangat sesuai buat ini sebab Anda bisa menawarkan cuplikan atau teaser video Anda. Juga menarik pengikut untuk mau mengklik tautan Swipe Up.

Menghubungkan ini dengan tip lebih dahulu: Bila Anda menggoda video dengan agenda reguler, orang hendak mulai mengestimasi konten Anda. Begitu mereka mengestimasi pekerjaan Anda, mereka siap buat berlangganan.

2. Riset SEO YouTube

Menguasai SEO YouTube serta mengenali kata kunci mana yang terpaut, bisa sangat efektif. Ini bakal menolong Anda berikan judul pada video baru Anda serta memilah tagar yang pas. Tetapi itu bisa jadi juga berikan inspirasi buat topik video Anda selanjutnya.

Misalnya, bila Anda mempunyai saluran YouTube tentang membuat kombucha di rumah. Riset kata kunci sejak dini bisa jadi mengatakan kalau penonton YouTube tertarik pada metode memilah wadah pembuatan bir yang pas.

Ataupun, metode mensterilkan wadah pembuatan bir, ataupun metode melaksanakan fermentasi kedua. Topik- topik ini seluruh dapat jadi video mereka sendiri tanpa Anda harus beli dari jasa subscriber YouTube.

Perlengkapan SEO (optimasi mesin pencari) semacam Google Keyword Planner bisa menolong. Anda bisa belajar mengenali kata serta frasa yang digunakan orang buat menciptakan data yang Anda bagikan.

Tujuan Anda merupakan menciptakan topik di sweet spot. Skor kompetisi yang lebih rendah, namun volume pencarian yang lebih besar. Ini membolehkan Anda menjauhi pembuatan video yang tidak dicari siapa saja.

Ataupun video dengan judul yang tidak bisa ditemui siapa juga. Tidak hanya itu, menggunakan jasa subscriber YouTube dengan cara seperti ini bakal menolong Anda menjauhi pembuatan konten. Khususnya tentang topik yang telah sangat kompetitif saat sebelum Anda siap.

Bila Anda tidak mengetahui mulai dari mana dengan riset kata kunci Anda. Pikirkan tentang tipe frasa pencarian apa yang hendak Anda pakai buat mencari konten dalam industri Anda.

Sehabis Anda mulai membangun kanal, Anda bisa memakai YouTube Analytics. Ini buat memandang kata kunci mana yang sukses bawa orang ke video Anda. Cari tren yang bisa jadi memandu konten yang Anda buat di masa mendatang.

Buat mengakses data ini, klik Analytics di menu sebelah kiri YouTube Studio. Klik Sumber kemudian Lintas di menu atas. Kemudian klik Penelusuran YouTube buat memandang catatan penelusuran paling atas yang memusatkan penonton ke arah Anda.

Cara ini bisa Anda coba guna mengoptimalisasi kanal YouTube Anda. Tetaplah otentik dengan warna kanal yang Anda bangun. Dengan begitu, Anda tidak perlu lagi beli subscriber YouTube.